Puisi memiliki banyak unsur yang membuatnya unik dibandingkan dengan bentuk sastra lainnya, karena puisi dapat diinterpretasikan oleh banyak budaya dan latar belakang yang berbeda. Oleh karena itu, puisi dapat diartikan sebagai bahasa universal, bentuk ekspresi yang kuat dan unik bagi masyarakat.
Ada banyak aspek puisi yang perlu diperhatikan, antara lain panjang puisi, perumpamaan yang digunakan, subjek, pola puisi, dan struktur puisi. Karena itu juga sangat penting karena dapat mempengaruhi bagaimana pembaca memaknai puisi tersebut. Penulis juga menggunakan perangkat sastra seperti metafora, perumpamaan dan apostrof untuk meningkatkan ekspresi ide dan perasaan. Mereka juga menyertakan sintaksis dan struktur kalimat yang membantu menyampaikan makna melalui kata-kata yang dibentuk dengan baik.
Salah satu jenis puisi yang paling dikenal adalah puisi baru atau modern. Puisi baru atau puisi modern adalah puisi yang bebas dan tidak terikat aturan. Ada banyak jenis puisi baru. Namun secara garis besar, puisi baru terbagi menjadi dua jenis, yaitu puisi baru berdasarkan isi dan puisi baru berdasarkan bentuk.
Jenis puisi baru berdasarkan isinya
1. Balada
Balada adalah salah satu jenis puisi baru yang berisi cerita atau narasi. Balada ini terdiri dari 3 bait yang masing-masing terdiri dari 8 baris.
2. Elegi
Elegi adalah jenis puisi baru yang berisi kesedihan atau tangisan. Elegi ini berisi puisi atau lagu yang mengungkapkan ratapan duka cita yang disebabkan oleh kesedihan atau kerinduan. Kesedihan terutama disebabkan oleh kematian atau perpisahan orang yang dicintai.
3. Epigram
Epigram adalah jenis puisi baru yang berisi pelajaran atau petunjuk tentang kehidupan. Epigram ini berasal dari kata Yunani "epigram" yang berarti nasehat menuju jalan kebenaran untuk dijadikan pedoman
4. Himne
Himne adalah jenis puisi baru yang melibatkan pemujaan atau pujian kepada Tuhan, tanah air atau pahlawan. Ciri khas himne tersebut adalah lagu pujian untuk menghormati tuhan, pahlawan, tanah air, atau almamater. Pada masa ini makna hymne semakin berkembang yaitu dimaknai sebagai syair yang dinyanyikan dalam syair lagu untuk sesuatu yang disembah atau dikaitkan dengan tuhan.
5. Ode
Ode adalah salah satu jenis puisi baru yang berisi pujian bagi orang-orang yang berjasa. Ciri-ciri sebuah ode adalah bernada elegan, nada dan gaya formal, sesuatu yang mulia untuk dibicarakan, dan bersifat menyanjung.
6. Romansa
Romansa adalah jenis puisi baru yang berisi perasaan cinta dan kasih sayang yang meluap-luap. Romansa berasal dari kata Prancis "romantique" yang berarti keindahan perasaan; masalah kasih sayang; dan kelembutan.
7. Satire
Satire adalah jenis puisi baru yang berisi sindiran atau kritik. Satire ini berasal dari kata latin “satura” yang artinya sindiran:
kritik tajam terhadap sesuatu; dan ketidakpuasan pada pemimpin yang Dzalim
Jenis puisi baru berdasarkan bentuk
1. Distikon
Jenis puisi yang setiap bait terdiri dari dua baris, biasanya disebut sebagai puisi dua seuntai.
2. Terzina
Jenis puisi yang setiap baitnya terdiri dari tiga baris, atau sering disebut puisi tiga seuntai.
3. Kuatrain
Jenis puisi yang setiap baitnya terdiri dari empat baris, biasanya disebut puisi empat seuntai.
4. Kuint
Jenis puisi yang setiap bait terdiri dari lima baris, biasanya disebut puisi lima seuntai.
5. Sektet
Jenis puisi yang setiap baitnya terdiri dari enam baris, atau biasa dikenal dengan puisi enam seuntai.
6. Septime
Jenis puisi yang setiap baitnya terdiri dari tujuh baris, atau bisa juga disebut puisi tujuh seuntai
7.
Oktaf / Stanza
Jenis puisi yang setiap bait terdiri dari delapan baris disebut puisi delapan seuntai.
seuntai
8. Soneta
Jenis puisi baru yang terdiri dari empat baris dibagi menjadi dua bagian, yaitu dua bait empat baris pertama dan dua bait tiga baris kedua.
Nah itulah jenis puisi berdasarkan isi dan bentuknya. Semoga
teman – teman semua paham dan mengerti.
Tags:
Artikel
